koranbogor.com,
Bogor - Pondok Pesantren Al Fatah mengadakan pelatihan rescuer bagi santri -
santrinya yang berasal dari 11 provinsi di Indonesia, sejak tanggal 7-9
Februari 2014 di Pondok Pesantren yang berada di Cileungsi Kabupaten Bogor.
Menurut H.
Abdul Malik (63 tahun), Ketua umum Al Fatah Rescue. Para santri yang sudah
dilatih ini akan dikembalikan ke pondok pesantrennya masing - masing untuk
mengaplikasikan ilmunya dalam menghadapi bencana dan musibah yang marak terjadi
di berbagai wilayah di Indonesia. "Kami ingin para santri juga dapat
menghadapi situasi bencana di daerahnya masing - masing serta bisa membantu
masyarakat sekitarnya yang terkena bencana atau mengalami musibah.",
paparnya dengan tenang.
Hal senada
juga disampaikan oleh Arief Rahman (40 tahun), ketua pendidikan dan pelatihan
(DIKLAT) Al Fatah Rescue. Dirinya menyampaikan bahwa mereka memberikan berbagai
macam materi - materi dasar penyelamatan seperti wawasan kebencanaan, vertical
rescue, water rescue, karakter building, dan lain - lain.
"Semua
latihan dasar penyelamatan, kami berikan untuk para santri agar pada saat
terjadi musibah atau bencana dapat berbuat untuk sesama manusia. Tidak hanya
itu, dalam kegiatan juga hadir Iwan Firdaus Ketua Bogor SAR Community (BSC)
untuk memberikan pemahaman tentang kegiatan - kegiatan kemanusiaan dan
kebencanaan yang terjadi di Indonesia.
Acara yang
dilaksanakan selama 3 hari 2 malam itu dilakukan secara terfokus di wilayah
kabupaten Bogor, karena disini sudah ada sarana dan tempat yang dapat digunakan
untuk pelatihan ini tandas Arief diakhir pembicaraan. kb/Sakti
Posting Komentar